Akhirnya pada akhir Desember 2019 saya berhasil mewujudkan cerita yang menggantung di tulisan saya sebelumnya. Namun kali ini saya tidak akan bercerita panjang lebar, karena konsepnya sama saja dengan cerita saya Perjalanan Menyentuh Batas Tiga Provinsi (Kalsel-Kalteng-Kalbar) Lewat Darat tersebut, single packer, hehe.
Pas mampir di Nanga Bulik, Lamandau, Kalteng |
Sampai di perbatasan Kalteng-Kalbar |
Setelah perjalanan panjang, akhirnya hampir "menyentuh" kota Pontianak, Kalbar.
Dua jam dari jembatan tersebut, akhirnya benar-benar menyentuh kota Pontianak, Kalbar.
Sempat ketemu juga dengan "papadaan" urang Banua di taman Tugu Khatulistiwa, hehe.
Dan dalam edisi perjalanan kali ini, saya mendapat bonus satu batas lagi yang bisa saya sentuh. Yup, apalagi kalau bukan perbatasan Indonesia-Malaysia di Entikong. Tadinya mau ke Aruk sih, cuma karena ada sesuatu dan lain hal, ambil Entikong aja, lebih dekat.
Bangga rasanya melihat "pintu" terdepan negri kita sekarang lebih bagus dari "pintu" tetangga, hehe.
Yup, itulah cerita singkat saya ketika "iseng" melakukan perjalanan total 2800 KM lebih (Kalsel-Kalteng-Kalbar-Malaysia). Emang ya sob, tiada yang lebih memuaskan daripada hajat "menggantung" yang tertunaikan, haha. Sekian dari saya, apabila ada salah kata mohon maaf, wassalam.