Okey, cukup basa basi nya, sekarang kita langsung ke point. Mengenai apa saja yang dipersiapkan, mirip dengan disini. Here we go :
1. Set IDE menjadi AHCI(di bios)
2. Masukan DVD installer SL Hazard 10.6.6i
3. Tekan F8, entar muncul bootloader(gambar iguana lagi nangkring). Ketikkan boot flag nya "cpus=1 busratio=16"(tanpa tanda petik).
4. Silahkan menungggu.
5. Setelah beberapa menit, muncul lah jendela installer. Pilih Disk Utility, format partisi yang ingin dipasangin Snow Leopard, format dengan MacOS Extended Journaled(HFS+). Kalo selesai, keluar dari Disk Utility.
7. Sebelum install, lakukan customisasi dulu sob. Nah di bagian ini, kext nya ada yang sama, ada juga yang beda dengan iAtkos S3 V2. Centang item berikut :
- kernel
- voodoobattery
- ntfs
- dan yang lainnya terserah sobat saja.
8. Tekan install, tunggulah sekitar 15-20 menit.
9. Kalo berhasil, ada tulisan "Succeded"(ya iyalaaah, ha). Restart lah komputer.
10. Setelah start ulang, silahkan sobat isi berbagai data yang diperlukan.
11. Selamat, Snow Leopard Hazard 10.6.6i telah berhasil dikandangin. ^_^
Keadaan laptop setelah terinstall pun, ternyata tidak jauh berbeda dengan disini. Cuman ada beberapa perubahan sedikit, yaitu :
- Webcam, bisa digunakan
- Si Snow Leopard nya pun lebih stabil, walaupun gak bakalan QE/CI
- Sound nya, hanya suara mendesis, tetap gak bisa di pake..T_T
Ini dia penampakannya :
Klik untuk zoom
Kalau mau dual boot sama Windows, sobat cari software EasyBCD versi 2.1 keatas, tutorialnya banyak koq sob di mbah gugel. Saya juga sambil menanti dan berharap, moga aja ada Mac OS Lion yang sudah support AMD, hehe. Sekian yea, wassalam...
Latest update:
Akhirnya bisa bunyi sob, sobat install saja VoodooHDA yang 2.8.2 32bit, bisa suara dia..:)
Info:
Mau, saat boot gak usah ngetik bootflag lagi? Silahkan coba iBoot ini ya sob, download disini...^_^
Do with your own risk!
